Bangkalan || Cekpos.id, Diduga Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 1 Labang Bangkalan meminta sejumlah uang untuk kegiatan magang kepada wali murid.
Mulyadi selaku Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Triga Nusantara (TRINUSA) Kota Surabaya menjelaskan, pihaknya menerima keluh kesah dari wali murid yang anaknya sekolah di SMK tersebut.
“Saya mendapat keluh kesah dari wali murid terkait penarikan uang magang sejumlah Rp. 300.000 yang memberatkan mereka. Menurut saya itu merupakan pungli,” jelas Mulyadi Selasa (21/05/24).
Lanjut Mulyadi, atas dasar itu, pihaknya meminta wali murid untuk membuat surat pernyataan dan pihaknya sudah berkoordinasi dengan Petinggi LSM TRINUSA Jawa Timur untuk melakukan pengkajian sebelum melakukan pelaporan.
“Saya sudah minta surat pernyataan dari beberapa wali murid terkait itu. Bahkan, saya dapat kwitansi terkait sekolah tersebut meminta biaya seragam dan uang pendaftaran yang nilainya fantastis yaitu Rp. 1.500.000. Makanya, saya akan mengkaji dan berkoordinasi dengan Ketua LSM TRINUSA Jawa Timur sebelum melanjutkan pelaporan,” ungkapnya.
Dikesempatan itu Mulyadi menegaskan, sejak diberlakukannya dana bantuan operasional sekolah (BOS) oleh pemerintah pusat, provinsi, kabupaten dan kota, pihak sekolah tidak diperbolehkan melakukan pungutan apapun.
“Sejak ada BOS, sekolah dengan alasan apapun tidak boleh ada pungutan. Namun, SMKN 1 Labang meminta uang magang dan lainnya,” ulas Mulyadi.
Sementara itu, Kepala SMKN 1 Labang belum berhasil dikonfirmasi. Saat dikonfirmasi kesalah satu guru sekolah tersebut, Ardy melalui pesan whatsapp dirinya tidak menjelaskan terkait hal itu. Kemudian awak media mencoba meminta nomer telephone kepala sekolah tidak direspon.
Ardhy meminta agar awak media untuk konfirmasi ke sekolah langsung pada hari Senin mendatang yang menurutnya beliau adanya hari senin.
“Sampeyan ke sekolah saja langsung ketemu Kasek Senin pak,” balasnya singkat.
(Redaksi)
Bersambung…!
