Kasus Dugaan Pencabulan Santriwati di Bangkalan Viral, Warga Desak Polres Tangkap Oknum Lora anak Pengasuh Ponpes

banner 120x600

Bangkalan, Cekpos.id – Viral! Publik dihebohkan dengan adanya kasus dugaan pencabulan santriwati di salah satu Pondok Pesantren (Ponpes) di Kecamatan Galis, Kabupatem Bangkalan, yang diduga dilakukan oleh oknum Lora (anak pengasuh) yang kini menjadi sorotan.

 

Hal itu disampaikan oleh salah satu akun Facebook @Ahmad Annur yang menyebutkan bahwan dunia pesatren sedang di uji. Ia juga menyebut para pemangku pesantren harus mengevaluasi diri dan menjaga integritas pesatren.

 

“Pesantren adalah warisan leluhur yang harus kita jaga. Semoga allah mengampuni dosa dosa kita dan melindungi kita dari perbuatan keji dan hina ini,” sebut akun resmi @ahmad annur, dalam unggahannya, Senin (01/12/2025).

 

Hal itu memantik publik untuk menyuarakan kebenaran dan keadilan. Dugaan peristiwa pencabulan itu juga muncul dari akun Facebook yang bernama @Mathur yang menyebutkan puluhan santriwati telah digoyang.

 

“Kecamatan Galis bergoyang, oknum Lora puluhan santrinya…. Ampuuun deh, kota dzikir n shalawat ini punya dosa apa ya?,” sebut akun resmi @mathur.

 

Viral! unggahan video yang berdurasi 7 detik emak emak memperlihatkan kekecewaan terhadap oknum pelaku yang berkedok Lora (anak pengasuh). Dalam akun TikTok @gerakanrakyat menyebutkan agar Polres Bangkalan segera menangkap pelaku pencabulan tersebut.

 

“Kepada Polres Bangkalan, segera tangkap Lora yang merudal paksa santriwatinya di Galis supaya tidak bertambah korbannya,”

teriak emak emak dengan rasa kecewa. Diketahui, video tersebut telah ditonton ribuan pengguna TikTok.

 

Sementara itu, saat media ini berupaya melakukan konfirmasi kebenarannya atas insiden yang terjadi di salah satu Pondok Pesantren di Kecamatan Galis, namun miris Kapolsek Galis, Iptu Achmad Afandi memilih bungkam dibandingkan menjawab pertanyaan media peristiwa yang terjadi di wilayah kerjanya.

 

Hingga beberapa kali ditelpon dan dikirimkan pesan melalui WhatsApp, pihaknya tidak mengindahkan. Bahkan, dirinya terkesan tidak berdaya, ada apa dengan aparat penegak hukum di Polsek Galis?.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *